Pemberantasan hama tikus di area pertanian yang ditanami padi beragam varietas berumur 45 hari hingga tujuh minggu ini, dilakukan bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kecamatan Sidorejo, PPL dan Gapoktan desa Kauman Kidul.
Menurut Sertu Maryono, pemberantasan hama tikus tersebut menggunakan Petrocum semacam formula bubuk siap pakai untuk pengendalian tikus. Untuk penggunaannya setiap 100 gram Petrocum dicampur dengan 1 bumbu masak Royco dan umpan dimasukan dalam bambu dipasang di tengah tanaman dan pinggir – pinggir sawah.
Sejak tanaman padi berumur dua minggu setelah tanam para petani sudah memasang perangkap, baik perangkap untuk kepiting sawah (yuyu) maupun tikus”, imbuhnya.
Ditegaskannya, kegiatan pengendalian dan pemberantasan hama tikus ini bertujuan untuk menyelamatkan areal pertanian di wilayah desa Kauman Kidul,Kecamatan Sidorejo dari serangan hewan tikus sehingga para petani tidak mengalami kerugian akibat gagal panen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar