Fokus utama pengerjaan TMMD kali ini berupa sasaran fisik berupa betonisasi jalan sepanjang total 1.571 meter, rehab mushola, rehab RTLH di 11 titik yang tersebar di 6 Dusun, pembuatan sepuluh jamban warga Dusun Mesu.
Menurut Pasi Teritorial Kodim Salatiga, Kapten Inf. Romdhon, cuaca sangat berpengaruh terhadap pelaksanaan kegiatan TMMD, terutama sasaran fisik, mengingat saat ini sedang musim kemarau.
" Pekerjaan fisik mengalami kemajuan yang cukup signifikan dalam beberapa hari belakangan ini. Fokus utama kami adalah pengerjaan betonisasi jalan antar dusun, untuk itu semua itu, kami terus kebut agar bisa mencapai target selesai tepat waktu",ungkapnya.
Akan tetapi, kegiatan lainnya juga terus kami pacu penyelesaian, seperti pekerjaan betonisasi jalan penghubung Dusun Gedong - Krajan, sepanjang 1.014 meter.
Senada dengan Dandim Salatiga,anggota Satgas TMMD Kodim 0714/Salatiga, Serka Sri Mulyadi menyatakan, saat ini pengecoran sudah mencapai 250 meter untuk jalan penghubung Dusun Gedong - Mesu dari sasaran utama sepanjang 557 meter. Adapun betonisasi jalan penghubung Dusun Gedong - Krajan mencapai 25 meter dari target sepanjang 1.014 meter.
Kegiatan TMMD Reguler ke-102 tahun 2018 hari Ke-9 melibatkan personel Satgas, yang berasal dari Batalyon Arhanudse-15 Semarang, Batalyon Kavaleri-2/Tank Turangga Cetta, Batalyon Zeni Tempur - 4/Tanpa Kawandya, Den Zibang, Polres, Pemda, Polisi PP, serta dari utamanya masyarakat Desa Bonomerto. Jumat (20/07)#pendim 0714
Tidak ada komentar:
Posting Komentar