Tetap Mengenal Jati Diri Bangsa Indonesia DiTengah "Serbuan" Kebudayaan Asing Serta Informasi Yang Kadang Berdampak Negatif Di Medsos.

Salatiga, Sebanyak kurang lebih 150 orang Siswa Perwakilan dari SMA dan SMK Se kota Salatiga mengikuti kegiatan Sosialisasi Peningkatan Kesadaran Masyarakat Terhadap Nilai Nilai Luhur Budaya Bangsa, yang diselenggarakan oleh Badan Kesbangpol kota Salatiga pada hari kamis 13 April 2017 pukul 08.00 Wib di Lantai 2 Gedung Pemkot Salatiga.

Hadir dalam acara tersebut, Pj. Walikota Salatiga Drs. Ahmad Rofi'i, Msi, Kasdim 0714/ Salatiga Mayor Kav. Burhanudin, ST,  Asisten 1 Sekda Kota Salatiga Drs Adhi Isnanto,Bapak. Muchamad Yulianto Staf pengajar Undip, Prof. Dr. IR. S. Budi Prayitno,MSc Ketua kwarcab XI Jateng, Para peserta dari perwakilan SMU, SMK dan MA se-Kota Salatiga.

Sejarah perjuangan bangsa memberi bukti nyata bahwa kemerdekaan oleh seluruh komponen bangsa dengan tidak membedakan suku, agama, ras dan golongan tertentu,   Indonesia letak strategis sebagai negara kepulauan dan jumlah penduduk 237.641.326 jiwa dengan sumber alam melimpah dan dihuni oleh 740 etnis dan 583 bahasa,Proxy war adalah perang dimana salah satu pihak menggunakan pihak ketiga atau kelompok lain untuk berperang melalui berbagai aspek Ipoleksosbud dan aspek lainnya, Waspadai media masa/ media Sosial, disinformasi, finta, penyesatan, provokasi, pengalihan isu dan pembunuhan karakter, Bangsa Indobesia lahir dari persamaan kebangsaan Indonesia kehendak untuk hidup bersatu di tanah air Indonesia, sebagai satu bangsa bersama-sama berjuang untuk mencapai cita-cita, Hal ini Disampaikan oleh Kepala Staf Kodim 0714/Salatiga. Minggu (16/04)#pendim0714